adapted from MEOW @iluvislam.com
1) SMILE makes us attractive.
~We are drawn to people who smile. There is an attraction factor. We want to know a smiling person and figure out what is so good. Frowns, scowls and grimaces all push people away, but a smile draws them in.
2) SMILE changes our mood.
~Next time you're feeling down, try putting on a smile. There's a good chance your mood will change for the better. Smiling can trick the body into helping you change your mood.
3) SMILING is contagious.
~When someone is smiling, they lighten up the room, change the moods of others, and make things happier. A smiling person brings happiness with them. Smile lots and you'll draw people to you.
4) SMILING relieves stress.
~Stress can really show up in our faces. Smiling helps to prevent us from looking tired, worn down, and overwhelmed. When you're stressed, take time to put on a smile. The stress should be reduces and you'll be better able to take action.
5) SMILING releases endorphins, natural pain killers and serotonin.
~Studies have shown that smiling releases endorphins, natural pain killers and serotonin. Together these 3 make us feel good. Smiling is a natural drug!
6) SMILING lifts the face and makes you look younger.
~The muscles we use to smile lift the face, making a person appear younger. No need to go for a face lift, just try smiling your way through the day! You'll look younger and feel better.
7) SMILING makes you seem successful.
~Smiling people appear more confident, are more likely to be promoted, and more likely to be approached. Put on a smile at meetings and appoinments, and people will react to you differently.
8) SMILING helps you stay positive.
~Try this test: Smile. Now try to think of something negative without losing the smile. It's hard. When we smile, our body is sending the rest of us a message that "Life is Good!"
Stay away from depression, stress and worry by smiling! =)
Tuesday, 30 March 2010
Wednesday, 24 March 2010
Saturday, 20 March 2010
Malam Pertama
Malam Pertama Itu Indah dan Asyik?
pernahkah terbayang dan terlintas di benak fikiran kita satu malam lain yang juga dinamakan malam pertama, namun ianya bukanlah malam pertama perkahwinan?Malam itu ialah MALAM PERTAMA DI ALAM KUBUR!
Pernahkah engkau melihat kuburan?
Pernahkah engkau melihat gelapnya kuburan?
Pernahkah engkau melihat sempit dan dalamnya liang lahat?
Pernahkah engkau membayangkan kengerian dan kedahsyatan alam kubur?
Sedarkah engkau bahawa kuburan itu dipersiapkan untukmu dan untuk orang-orang selain darimu?
Bukankah telah silih berganti engkau melihat teman-teman, orang-orang tercinta dan keluarga terdekatmu diusung dari dunia fana ini ke kuburan?
“Apakah Malam Pertama Kita di Alam Kubur Nanti Asyik dan Nikmat atau Penuh Derita dan Sengsara?”
Wahai anak Adam, apa yang telah engkau persiapkan saat malam pertamamu nanti di alam kubur? Tidakkah engkau tahu, bahawa ia adalah malam yang sangat mengerikan. Malam yang kerananya para ulama’ serta orang-orang yang soleh menangis dan orang-orang bijak mengeluh. Apa tidaknya, kala itu kita sedang berada di dua persimpangan dan di dunia yang amat berbeza.
“Suatu hari pasti engkau akan tinggalkan tempat tidurmu (di dunia), dan ketenangan pun menghilang darimu. Bila engkau berada di kuburmu pada malam pertama, demi Allah, fikirkanlah untung nasibmu dan apa yang akan terjadi padamu di sana?”
Hari ini kita berada di dunia yang penuh keriangan dengan anak-anak, keluarga dan sahabat handai, dunia yang diterangi dengan lampu-lampu yang pelbagai warna dan sinaran, dunia yang dihidangkan dengan pelbagai makanan yang lazat-lazat serta minuman yang pelbagai, tetapi pada keesokannya kita berada di malam pertama di dalam dunia yang kelam gelap-gelita, lilin-lilin yang menerangi dunia adalah amalan-amalan yang kita lakukan, dunia sempit yang dikelilingi tanah dan bantalnya juga tanah.
Pada saat kita mula membuka mata di malam pertama kita di alam kubur, segala-galanya amat menyedihkan, tempik raung memenuhi ruang yang sempit tapi apakan daya semuanya telah berakhir. Itukah yang kita mahukan? Pastinya tidak bukan? Oleh itu beramallah dan ingatlah sentiasa betapa kita semua akan menempuhi MALAM PERTAMA DI ALAM KUBUR!
Wahai saudaraku, tidakkah engkau menangis atas kematian dan sakaratul maut yang bakal menjemputmu? Wahai saudaraku, tidakkah engkau menangis atas kuburan dan kengerian yang ada di dalamnya? Wahai saudaraku, tidakkah engkau menangis kerana takut akan hausnya di hari penyesalan? Wahai saudaraku, tidakkah engkau menangis kerana takut kepada api Neraka di Hari Kiamat nanti?
Sesungguhnya kematian pasti menghancurkan kenikmatan para penikmatnya. Oleh itu, carilah (kenikmatan) hidup yang tidak ada kematian di dalamnya. “Ya Allah, tolonglah kami ketika sakaratul maut!”
Justeru, bersamalah kita fikirkan MALAM PERTAMA ini dengan mata hati.. Semoga cahaya kesedaran bersarang di hati kita dan nur keinsafan melimpahi jiwa-jiwa kita. Semoga kita semua terlepas dari ‘azab kubur dan beroleh nikmat SyurgaNya di Akhirat kelak. Amiin Ya Rabbal ‘Alamin.
sumber:wallahualam...copy & paste from my friend's note in facebook.do inform me if anyone knows where this article comes from!jzk!
pernahkah terbayang dan terlintas di benak fikiran kita satu malam lain yang juga dinamakan malam pertama, namun ianya bukanlah malam pertama perkahwinan?Malam itu ialah MALAM PERTAMA DI ALAM KUBUR!
Pernahkah engkau melihat kuburan?
Pernahkah engkau melihat gelapnya kuburan?
Pernahkah engkau melihat sempit dan dalamnya liang lahat?
Pernahkah engkau membayangkan kengerian dan kedahsyatan alam kubur?
Sedarkah engkau bahawa kuburan itu dipersiapkan untukmu dan untuk orang-orang selain darimu?
Bukankah telah silih berganti engkau melihat teman-teman, orang-orang tercinta dan keluarga terdekatmu diusung dari dunia fana ini ke kuburan?
“Apakah Malam Pertama Kita di Alam Kubur Nanti Asyik dan Nikmat atau Penuh Derita dan Sengsara?”
Wahai anak Adam, apa yang telah engkau persiapkan saat malam pertamamu nanti di alam kubur? Tidakkah engkau tahu, bahawa ia adalah malam yang sangat mengerikan. Malam yang kerananya para ulama’ serta orang-orang yang soleh menangis dan orang-orang bijak mengeluh. Apa tidaknya, kala itu kita sedang berada di dua persimpangan dan di dunia yang amat berbeza.
“Suatu hari pasti engkau akan tinggalkan tempat tidurmu (di dunia), dan ketenangan pun menghilang darimu. Bila engkau berada di kuburmu pada malam pertama, demi Allah, fikirkanlah untung nasibmu dan apa yang akan terjadi padamu di sana?”
Hari ini kita berada di dunia yang penuh keriangan dengan anak-anak, keluarga dan sahabat handai, dunia yang diterangi dengan lampu-lampu yang pelbagai warna dan sinaran, dunia yang dihidangkan dengan pelbagai makanan yang lazat-lazat serta minuman yang pelbagai, tetapi pada keesokannya kita berada di malam pertama di dalam dunia yang kelam gelap-gelita, lilin-lilin yang menerangi dunia adalah amalan-amalan yang kita lakukan, dunia sempit yang dikelilingi tanah dan bantalnya juga tanah.
Pada saat kita mula membuka mata di malam pertama kita di alam kubur, segala-galanya amat menyedihkan, tempik raung memenuhi ruang yang sempit tapi apakan daya semuanya telah berakhir. Itukah yang kita mahukan? Pastinya tidak bukan? Oleh itu beramallah dan ingatlah sentiasa betapa kita semua akan menempuhi MALAM PERTAMA DI ALAM KUBUR!
Wahai saudaraku, tidakkah engkau menangis atas kematian dan sakaratul maut yang bakal menjemputmu? Wahai saudaraku, tidakkah engkau menangis atas kuburan dan kengerian yang ada di dalamnya? Wahai saudaraku, tidakkah engkau menangis kerana takut akan hausnya di hari penyesalan? Wahai saudaraku, tidakkah engkau menangis kerana takut kepada api Neraka di Hari Kiamat nanti?
Sesungguhnya kematian pasti menghancurkan kenikmatan para penikmatnya. Oleh itu, carilah (kenikmatan) hidup yang tidak ada kematian di dalamnya. “Ya Allah, tolonglah kami ketika sakaratul maut!”
Justeru, bersamalah kita fikirkan MALAM PERTAMA ini dengan mata hati.. Semoga cahaya kesedaran bersarang di hati kita dan nur keinsafan melimpahi jiwa-jiwa kita. Semoga kita semua terlepas dari ‘azab kubur dan beroleh nikmat SyurgaNya di Akhirat kelak. Amiin Ya Rabbal ‘Alamin.
sumber:wallahualam...copy & paste from my friend's note in facebook.do inform me if anyone knows where this article comes from!jzk!
Wednesday, 17 March 2010
Exams~ (@_@)
Friday 19th March - 2nd MCQ Health & Disease (Patho, Bacte, PHHP)
Friday 26th March - OSCE for Professionalism
Wednesday 14th April - OSCE for Sign Language
Friday 16th April - 2nd MCQ Drug & Disease, Professionalism
Monday 26th April - Final Exam Organ Failure
Wednesday 5th May - Final Exam Health & Disease
Wednesday 12th May - Final Exam Professionalism
Thursday 13th May - Final Exam Drug & Disease
mohon doa sahabat2 semua!moga dipermudahkan segalanya!!!all da best 2 all of ye as well!chaiyo!!!!!!!!!!!=)
~hadith sahih riwayat Muslim, Abu Daud, At-Tirmizi, Ibnu Majah, Ahmad dan Ibnu Hibban
…barangsiapa meniti suatu jalan untuk mencari ‘ilmu, dipermudahkan Allah untuknya jalan ke syurga…~
Saturday, 13 March 2010
the great muslim scholars
A man who reads is handsome in the sight of God. So learn to read and when u have learnt, TEACH.....
p/s-They studied all of the existing branches of knowledge and negelected none..subhanAllah!!
Thursday, 11 March 2010
Fursanul bin nahar, rahbanul bil lail
Fursanul bin nahar, rahbanul bil lail bermaksud singa di siang hari, rahib di malam hari. So, apa kaitan ungkapan kat atas dengan kehidupan kita ye??=)
singa macam yang kita tahu, dialah sang raja rimba. Mesti semua pun pernah tengok The Lion King kan??haa...macam tulah hebatnya seekor singa! Ada ciri2 kepimpinan, ketokohan dan terkenal dengan keberanian. Sang singa bekerja keras masa waktu siang untuk cari makanan. Kita sebagai daei pun seharusnya jadi macam singa tapi bukan kerja cari makanan la!=P kita dituntut untuk bekerja kuat di siang hari dan pada waktu malam menjadi rahib atau mengabdikan diri kepada Allah.
Dalam surah Al-Muzammil ayat 1-10 , Allah berfirman:
1. Hai orang yang berselimut (Muhammad),
2. bangunlah (untuk sembahyang) di malam hari, kecuali sedikit (daripadanya),
3. (yaitu) seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit
4. atau lebih dari seperdua itu. Dan bacalah Al Quran itu dengan perlahan-lahan
5. Sesungguhnya Kami akan menurunkan kapadamu perkataan yang berat
6. Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat (untuk khusyuk) dan bacaan di waktu itu lebih berkesan.
7. Sesungguhnya kamu pada siang hari mempunyai urusan yang panjang (banyak).
8. Sebutlah nama Tuhanmu, dan beribadatlah kepada-Nya dengan penuh ketekunan.
9. (Dia-lah) Tuhan masyrik dan maghrib, tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, maka ambillah Dia sebagai pelindung.
10. Dan bersabarlah terhadap apa yang mereka ucapkan dan jauhilah mereka dengan cara yang baik.
So, kita nampak yang Allah memang tahu kita semua sangat3 busy pada waktu siang.(busybody kah??=P) Dan malam itu dijadikan untuk kita bangun beribadah pada Allah. Kenapa Allah suruh kita bangun malam walaupun mesti dah letih sebab kerja masa siang?? sebabnya kita nie hambaNya yang sangat lemah dan kita perlukan kekuatan untuk menyampaikan dakwah. dan kekuatan itu hanya dapat diperoleh dari Allah dengan cara mendekatkan diri padaNya.=)
Akhir kata, 2 syarat kemenangan seorang Daei adalah kekuatan diri (fizikal, mental, spiritual) melalui solat malam dan kekuatan sosial & ukhuwah melalui kekuatan umat,solat berjemaah,etc. Seperti dalam surah As-Shaff ayat 4, Allah berfirman: Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh. Kata2 Saidina Ali: Kebatilan yang tersusun dapat mengalahkan kebenaran yang tak tersusun.So, laksanakanlah tugas secara teamwork okey!=)
wallahualam..
peringatan buat diri terutama sekali!=)
Tuesday, 9 March 2010
PERCAYA DAN BERJAYA!
A very motivating talk by Ustaz Hasrizal @Saifulislam.com
Kejayaan terbesar kita adalah dimana kita berjaya mengenal keistimewaan dan potensi diri kita itu yang kita nak azamkan insyaAllah..
Allah SWT telah memberikan segala potensi untuk kita menjadi manusia yang hebat
'Allah jadikan manusia sebaik-baik kejadian...'
Syurga hanya untuk orang yang hebat! Ayuh jadi orang yang HEBAT!
So, let's believe and be successful insyaAllah ^_^
Kejayaan terbesar kita adalah dimana kita berjaya mengenal keistimewaan dan potensi diri kita itu yang kita nak azamkan insyaAllah..
Allah SWT telah memberikan segala potensi untuk kita menjadi manusia yang hebat
'Allah jadikan manusia sebaik-baik kejadian...'
Syurga hanya untuk orang yang hebat! Ayuh jadi orang yang HEBAT!
So, let's believe and be successful insyaAllah ^_^
Sunday, 7 March 2010
Personal Daily Checklist
Do you have your own daily things-to-do? or perhaps a weekly or even monthly things-to-do? Anyway, I came across with this interesting so-called daily checklist fridge magnet at the Islamic Relief shop the other day. I guess it would do no harm to share it here with all of you. Here goes the list!
✔ I recited a portion of the Qur'an
✔ I increased my knowledge
✔ I spent some time to reflect
✔ I prayed on time and made supplication
✔ I accounted for my actions
✔ I gave in charity
✔ I purified my heart in remembrance of my Lord
✔ I did some exercise and ate healthily
✔ I took some time to relax
✔ I recycled
✔ I benefited others with my time and words
✔ I was kind to others
urmm quite a mouthful of list but it's good to have them in mind always and adapt them in our daily life. May Allah help us to be better muslim insyaAllah.
Dua/supplication for security in the morning and evening:
✔ I recited a portion of the Qur'an
✔ I increased my knowledge
✔ I spent some time to reflect
✔ I prayed on time and made supplication
✔ I accounted for my actions
✔ I gave in charity
✔ I purified my heart in remembrance of my Lord
✔ I did some exercise and ate healthily
✔ I took some time to relax
✔ I recycled
✔ I benefited others with my time and words
✔ I was kind to others
urmm quite a mouthful of list but it's good to have them in mind always and adapt them in our daily life. May Allah help us to be better muslim insyaAllah.
Dua/supplication for security in the morning and evening:
(I begin the day/night) in the name of Allah (The Almighty) by whose name
nothing on earth and heaven can cause harm. He is All Hearing, All Knowing.
(Muslim)
Friday, 5 March 2010
to my dearie ukhti..
ukhtiku..
benar, lama sudah kita tak bersua muka
bergelak ketawa berseloroh berjenaka
bertukar cerita suka dan duka
sebagaimana kita di suatu ketika
ukhtiku..
percayalah dirimu bukan seperti mereka
berteman hanya untuk seketika
ada ketika bahagia, hilang bilamana derita
dikau penghibur lara merawat hati nan luka
menasihati diri tatkala alpa dan terleka
mengisi hati yang ketandusan cinta padaNya
pembakar semangat tika dunia menghempap dada
ini bukanlah mainan semata maupun cereka
ini adalah realiti belaka
ukhtiku..
daku jua sangat merinduimu
berbual mesra denganmu
ketawa bersama denganmu
mendengar alunan suaramu
menyaksi gerak lenggok tubuhmu
merasai kehangatan semangatmu
beriadah dan berjaulah bersamamu
makan dan masak bersama denganmu
berhibur nyanyi berduet hingga jemu
namun kekangan waktu dan jarak singgah bertamu
konflik diri menghantui diriku
apakan daya Allah sahaja yang tahu
ukhtiku..
sepiku bukanlah bermakna lupakanmu
diamku bukanlah bermakna sombong lalu tak hiraukanmu
sunyiku bukanlah bermakna daku melarikan diri darimu
hilangku bukanlah bermakna ku hanyut dalam duniaku
pergiku bukanlah bermakna sudah ada pengganti dirimu
dirimu tetap dihargai walau apa yang berlaku
ku hanya Insan bergelar Hamba Allah nan satu
mohon maaf atas segala kekhilafanku
walau ku tahu 'tiada maaf bagimu'
lantas ku berdoa diampuni segala dosaku
'Ya Allah, berilah daku kekuatan menempuh mehnahMu'
moga dikau dirahmati Allah dan berbahgia selalu wahai ukhtiku..
benar, lama sudah kita tak bersua muka
bergelak ketawa berseloroh berjenaka
bertukar cerita suka dan duka
sebagaimana kita di suatu ketika
ukhtiku..
percayalah dirimu bukan seperti mereka
berteman hanya untuk seketika
ada ketika bahagia, hilang bilamana derita
dikau penghibur lara merawat hati nan luka
menasihati diri tatkala alpa dan terleka
mengisi hati yang ketandusan cinta padaNya
pembakar semangat tika dunia menghempap dada
ini bukanlah mainan semata maupun cereka
ini adalah realiti belaka
ukhtiku..
daku jua sangat merinduimu
berbual mesra denganmu
ketawa bersama denganmu
mendengar alunan suaramu
menyaksi gerak lenggok tubuhmu
merasai kehangatan semangatmu
beriadah dan berjaulah bersamamu
makan dan masak bersama denganmu
berhibur nyanyi berduet hingga jemu
namun kekangan waktu dan jarak singgah bertamu
konflik diri menghantui diriku
apakan daya Allah sahaja yang tahu
ukhtiku..
sepiku bukanlah bermakna lupakanmu
diamku bukanlah bermakna sombong lalu tak hiraukanmu
sunyiku bukanlah bermakna daku melarikan diri darimu
hilangku bukanlah bermakna ku hanyut dalam duniaku
pergiku bukanlah bermakna sudah ada pengganti dirimu
dirimu tetap dihargai walau apa yang berlaku
ku hanya Insan bergelar Hamba Allah nan satu
mohon maaf atas segala kekhilafanku
walau ku tahu 'tiada maaf bagimu'
lantas ku berdoa diampuni segala dosaku
'Ya Allah, berilah daku kekuatan menempuh mehnahMu'
moga dikau dirahmati Allah dan berbahgia selalu wahai ukhtiku..
Al-Ikhlas
Dengan Nama Allah Yang Maha Pemurah Lagi Maha Mengasihani.
Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa.(Surah Al-Ikhlas:1)
Ayat ini menerangkan akan konsep tauhid yang harus kita katakan dan kita ajak orang lain untuk sama-sama mengesakan Allah. Kita nak supaya semua orang kata, Dialah Allah, Yang Maha Esa. Ayat ni jelas menunjukkan perintah Allah untuk kita melaksanakan perintah dakwah. Apabila kita telah mengesakan Allah, barulah Allah akan kurniakan keikhlasan kepada kita.:)
Tak ada sesiapa pun yang layak diesakan melainkan Allah. Tapi apa yang berlaku sekarang, kebanyakan orang mengambil selain Allah sebagai ilah mereka. Mungkin mereka mengesakan perkara selain Allah dalam keadaan sedar mahupun tak sedar. Maka, menjadi tugas kita yang faham dan sedar untuk sama-sama menyedarkan orang lain, mengajak orang mengesakan Allah. Tapi harus diingat, kita bukanlah nak bawa orang pada kita tapi kita bawa mereka pada Allah. Kita laksanakanlah tanggungjawab kita ni dengan ikhlas tanpa mengharapkan apa-apa balasan pun.
Bila kita nak seru orang pada Allah, perkara pertama yang perlu kita buat ialah check balik hubungan kita dengan Allah. Macam mana nak connect orang pada Allah kalau hubungan kita dengan Allah langsung tak dijaga? Sebagaimana dalam hadis Rasulullah saw, sekiranya Allah memberi hidayah melaluinya, maka itu lebih baik dari apa yang ada di bumi dan seluruh isinya (betulkan sekiranya salah sebab tak jumpa hadis yang lengkap). Alangkah bertuah kalau kita menjadi perantara manusia dengan Allah!=)
Bila kita kata kita nak bawa orang pada Islam, Allah akan terus datangkan ujian pada kita. kenapa? sebab Allah nak bersihkan hati kita. Allah nak perteguhkan keyakinan kita. Allah nak check kefahaman dan keyakinan kita. samalah juga bila kita belajar satu-satu subjek, kita pun ada test/MCQ/OSCE. untuk apa? untuk memantopkan pemahaman kita! Tapi sekiranya kita gagal dalam ujian, itu tandanya kita perlu check balik niat kita dan teruskan usaha. Jangan sesekali putus asa!Sesungguhnya, kita yang memilih untuk berada di jalan dakwah kerana kita yakin Islam pasti akan tertegak di bumi ni walaupun kita mungkin tak sempat untuk menyaksikan kebangkitan Islam.
Kita juga perlu sentiasa aware akan syaitan-syaitan yang sentiasa cuba sedaya upaya nak tarik kita supaya kita takkan dapat keikhlasan tadi. Syaitan akan cuba untuk lalaikan kita dari mengingati Allah dan menggoda kita untuk terus melakukan perkara-perkara jahiliyah. sama-samalah kita mujahadah.Tugas kita sangat berat untuk dipikul seorang diri. Sebab itulah perlunya kita pada sahabat-sahabat yang menyokong kita dan sentiasa mengingatkan kita bila kita lalai. sebagaimana dalam surah Al-Asr, "Demi Masa, sesungguhnya manusia itu dalam kerugian kecuali orang yang beriman dan mengerjakan kebaikan serta saling berpesan-pesan kepada kebenaran dan kesabaran."
wallahualam..
Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa.(Surah Al-Ikhlas:1)
Ayat ini menerangkan akan konsep tauhid yang harus kita katakan dan kita ajak orang lain untuk sama-sama mengesakan Allah. Kita nak supaya semua orang kata, Dialah Allah, Yang Maha Esa. Ayat ni jelas menunjukkan perintah Allah untuk kita melaksanakan perintah dakwah. Apabila kita telah mengesakan Allah, barulah Allah akan kurniakan keikhlasan kepada kita.:)
Tak ada sesiapa pun yang layak diesakan melainkan Allah. Tapi apa yang berlaku sekarang, kebanyakan orang mengambil selain Allah sebagai ilah mereka. Mungkin mereka mengesakan perkara selain Allah dalam keadaan sedar mahupun tak sedar. Maka, menjadi tugas kita yang faham dan sedar untuk sama-sama menyedarkan orang lain, mengajak orang mengesakan Allah. Tapi harus diingat, kita bukanlah nak bawa orang pada kita tapi kita bawa mereka pada Allah. Kita laksanakanlah tanggungjawab kita ni dengan ikhlas tanpa mengharapkan apa-apa balasan pun.
Bila kita nak seru orang pada Allah, perkara pertama yang perlu kita buat ialah check balik hubungan kita dengan Allah. Macam mana nak connect orang pada Allah kalau hubungan kita dengan Allah langsung tak dijaga? Sebagaimana dalam hadis Rasulullah saw, sekiranya Allah memberi hidayah melaluinya, maka itu lebih baik dari apa yang ada di bumi dan seluruh isinya (betulkan sekiranya salah sebab tak jumpa hadis yang lengkap). Alangkah bertuah kalau kita menjadi perantara manusia dengan Allah!=)
Bila kita kata kita nak bawa orang pada Islam, Allah akan terus datangkan ujian pada kita. kenapa? sebab Allah nak bersihkan hati kita. Allah nak perteguhkan keyakinan kita. Allah nak check kefahaman dan keyakinan kita. samalah juga bila kita belajar satu-satu subjek, kita pun ada test/MCQ/OSCE. untuk apa? untuk memantopkan pemahaman kita! Tapi sekiranya kita gagal dalam ujian, itu tandanya kita perlu check balik niat kita dan teruskan usaha. Jangan sesekali putus asa!Sesungguhnya, kita yang memilih untuk berada di jalan dakwah kerana kita yakin Islam pasti akan tertegak di bumi ni walaupun kita mungkin tak sempat untuk menyaksikan kebangkitan Islam.
Kita juga perlu sentiasa aware akan syaitan-syaitan yang sentiasa cuba sedaya upaya nak tarik kita supaya kita takkan dapat keikhlasan tadi. Syaitan akan cuba untuk lalaikan kita dari mengingati Allah dan menggoda kita untuk terus melakukan perkara-perkara jahiliyah. sama-samalah kita mujahadah.Tugas kita sangat berat untuk dipikul seorang diri. Sebab itulah perlunya kita pada sahabat-sahabat yang menyokong kita dan sentiasa mengingatkan kita bila kita lalai. sebagaimana dalam surah Al-Asr, "Demi Masa, sesungguhnya manusia itu dalam kerugian kecuali orang yang beriman dan mengerjakan kebaikan serta saling berpesan-pesan kepada kebenaran dan kesabaran."
wallahualam..
Monday, 1 March 2010
ukhti habibati~
ukhtiku..
sudah lama rasanya tak mendengar khabar darimu
apakah kamu sihat?kerisauan melanda tatkala mesej YM tak dibalas
sakit ke?sibuk ke?jarang 'online' ke?
hati resah gelisah memikirkan keadaanmu
ukhtiku,
sesungguhnya sahabatmu ini sangat merinduimu
rindu untuk berbual denganmu
rindu untuk sama-sama ketawa bersamamu
rindu untuk mendengar berita darimu
rindu untuk membaca entri yang ditulis olehmu
ke manakah kamu menghilang?
sepi tanpa sebarang berita
ukhtiku,
ketahuilah kita akan sentiasa bersama
mengharungi liku-liku kehidupan
kerana sesungguhnya berdua itu lebih baik
walaupun jarak memisahkan kita
akanku terus berdoa
moga Allah sentiasa merahmatimu
di mana jua kamu berada
wahai ukhtiku yang ku kasihi~
ukhuwahfillah abadan abada
Subscribe to:
Posts (Atom)